Tarian Mandau Kalimantan Tengah

Tarian Mandau Kalimantan Tengah
Tarian Mandau Kalimantan Tengah

Rabu, 21 Maret 2012

KONDISI SUNGAI KAHAYAN KALTENG

Melihat Kondisi Air Sungai Kahayan
Tak ada Pencemaran, BLH Jamin Aman Dikonsumsi
Keberadaan Sungai Kahayan bagi warga pinggir kota cantik Palangka Raya saat ini, merupakan kebutuhan sehari-hari. Meskipun demikian warga tetap dihimbau waspada dengan pencemaran limbah yang sewaktu-waktu bisa terjadi, namun bagaimana kah kondisinyasekarang ini. ?
====================================
Minggu lalu, tim dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) kota Palangka Raya telah melakukan penelitian terhadap kondisi Sungai Kahayan. Bahkan setiap tiga bulan sekali tim dari BLH turun memeriksa kondisi air nya. Namun, sampai saat ini masih belum ada indikasi adanya tercemar limbah.
Untuk menghindari pencemaran limbah yang bisa membahayakan kesehatan masyarakat, BLH terus rutin melakukan pemantauan dan penelitian di Sungai Kahayan, dan hal tersebut terus dilakukan setiap saat.
Kepala BLH kota Palangka Raya Nuh Gufron Ahmad mengatakan, untuk Sungai Kahayan sudah disambil sampelnya oleh tim dari BLH. “Ya, memang kita setiap tiga bulan sekali, melakukan pemeriksaan dan mengambil sampel dari Sungai Kahayan. Minggu lalu, tim dari BLH baru saja mengambil sampel airnya untuk di cek kondisinya, ” kata Nuh Gufron Rabu (21/3) di Pemko Palangka Raya.
“Namun, untuk hasilnya sampai sekarang masih belum disampaikan kepada saya, tapi biasanya musim hujan ini tidak terlalu tercemar, karena pencairan. Jadi untuk kondisi Sungai Kahayan tetap kita jaga, ”jelasnya.
Menurut Nuh Gufron, sampai sekarang ini kondisi Sungai Kahayan masih aman, dan tidak ada pencemaran, jadi masih bisa dikonsumsi oleh warga.
Nah, Kalau itu memang teremar, dan itu membahayakan, BLH akan rekomendasikan  ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) terkait. “Karena air  tidak bisa diminum gitu, berdasarkan hasil dari pada uji lab, itu memang kewajiban dari kita BLH. Untuk memantau, mengkoordinasikan, serta melakukan pengecekan, ”ungkapnya.
Sementara BLH, kedepannya berencana akan melakukan pengujian rutin, jadi tidak hanya dilakukan setiap tiga bulan sekali. Hal tersebut dilakukan kalau anggaran mendukung. Dengan demikian BLH akan melakukan penelitian setiap dua minggu atau seminggu sekali, supaya lebih aman dan terus dipantau setiap saat. (ala)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar